DERITA ACEH

Oleh: Alvi Rizka Aldyza

Tidakkah engkau melihat…
Daun yang pernah hijau
Telah rontok ke bumi
Busuk dan hilang bersama tanah yang hitam
Tidakkah engkau melihat…
Bunga-bunga yang dulu mekar
Telah gugur dan hancur
Karena ulat-ulat rakus yang bermunculan
Tidakkah engkau melihat…
Istana yang dulu indah
Telah mulai lapuk
Hilang bentuk dan runtuh
Dimakan rayap-rayap yang tak berperasaan
Lalu……
Adakah engkau berfikir
Jawaban dari yang aku tanyakan
Adakah engkau terbayang cerita apa yang kugambarkan
Ya… itulah ceritaku
Cerita tentang sebuah negeri indah
Sebuah bangsa yang megah
Yang kian lengah
Diantara tancapan panah-panah beracun
Adakah engkau tahu…
Berapa banyak tetesan-tetesan merah  yang mengisi negeri itu
Berapa liter butiran-butiran bening
Yang mengalir dari mata rakyatnya
Dan berapa banyak nyawa yang hilang tanpa dosa
Adakah engkau mengerti…
Hancurnya hati sang istri yang kehilangan kekasih hati
Atau seorang bayi yang lahir
Tanpa mengenal sang abi
Adakah engkau peduli…
Dengan jeritan pilu seorang anak negeri
Salahkah andai ia selalu bertanya
Dimana ayah bundaku
Andai engkau pahami
Mengapa rumahnya terbakar api
Mengapa ia harus bertelanjang kaki
Mengapa ia terbuang di negeri sendiri
Mengapa……
Mengapa angin sejuk yang pernah berhembus
Kembali berganti dengan hawa panas
Mengapa hujan yang pernah menyirami
Harus berganti dengan terik mentari yang membakar diri
Mengapa senandung kedamaian
Yang pernah singgah di negeri itu
Harus berakhir karena melodi-melodi kematian
Dan letupan-letupan timah besi yang menyayat hati
Mengapa……
Mengapa……
Mengapa kupaksakan engkau menjawab
Mengapa padamu aku menggugat
Namun…
Andai boleh kukatakan padamu
Aceh adalah nama yang tepat
Dari cerita  yang kuungkap
Namun…
Perjuangan Aceh tak akan pernah pudar
Kisah Serambi Makkah tak akan pernah tamat
Karena perdamaian akan tetap terpatri dalam jiwa kami…
Alvi Rizka Aldyza
Fajar Hidayah Integrated Boarding School
Blang Bintang, Aceh Besar

Tentang My School Editor

Fajar Hidayah is My School!
Pos ini dipublikasikan di Alvi R Aldyza. Tandai permalink.

Tinggalkan komentar